Kota Bandar Lampung merupakan salah satu kota yang ada di Provinsi Lampung. Kota Bandar Lampung memiliki banyak sekali daerah-daerah dengan karakteristik masing-masing. Karena Bandar Lampung merupakan kota, maka kota ini menjadi pusatnya. Pusat perbelanjaan yang ada dimana-mana, sudah banyak gedung-gedung tinggi, dan padatnya lalu lintas sebagai ciriciri bahwa kota ini banyak sekali penduduknya.
Dulu Lampung menjadi daerah untuk perpindahan penduduk dari daerah Jawa. Oleh sebab itu, banyak sekali suku yang saat ini menetap di Lampung, apalagi di pusatnya Kota Bandar Lampung. Keberagaman ini bersatu membentuk kehidupan masyarakat yang damai. Dengan keberagaman ini banyak sekali kebudayaan, adat istiadat, dan kebiasaan orang yang bukan bersuku Lampung perlahan mulai berkembang di Lampung.
Kampung Baru
Kampung baru merupakan salah satu kelurahan yang ada di kecamatan labuhan ratu. Tempat saya tinggal dan juga tempat saya di besarkan. Kampung baru yang dulu saya ingat masih jarang rumah-rumah yang berderet, banyak lahan kosong di setiap jalan. Masih banyak orangorang yang berkumpul untuk sekedar bercengkrama dan beberapa kegiatan bersama yang dilakukan para warga.
Sekarang daerah kampung baru merupakan daerah yang padat. Karena menjadi tempat dimana adanya Universitas Lampung. Bangunan yang ada kebanyakan merupakan kost-an untuk mahasiswa yang berasal jauh dari Universitas Lampung dan sudah tidak banyak rumah-rumah. Dan berkurangnya kegiatan yang sering dilaksanakan bersama-sama. Namun masih ada juga yang terlaksana dari dulu hingga sekarang rutin dilakukan.
Kegiatan Berkeliling Kampung Ramai-ramai
Kebiasaan arak-arakan ini biasa dilakukan apabila ada hari tertentu. Memiliki arti mengiringi, jadi acara ini adalah kegiatan membawa sesuatu untuk diiringi untuk berkeliling kampung. Banyak sekali anak-anak, remaja, bahkan orang dewasa yang mengikuti arak-arakan ini.
Ada yang menaiki mobil pickup untuk membawa hal yang akan diiringi dan yang lain mengikuti dari belakang ada yang ikut naik di atas mobil, ada yang naik motor dan ada yang berjalan kaki. Biasanya mereka akan bersholawat bersama dengan suara yang keras dengan membawa alat-alat yang bisa menimbulkan suara yang dapat memeriahkan. Berkeliling kampung dari satu titik awal lalu menjemput pohon pisang dengan telur dari rumah lainnya menuju titik akhir yaitu di masjid.
Yang Dibawa Saat Arak-arakan
Sudah dipersiapkan dan dikerjakan dari pagi hari, yaitu batang pohon pisang yang di tancapkan dengan telur dan uang dua ribu rupiah atau biasa disebut dengan kembang telur. Beberapa warga berkumpul untuk membuat itu. Di tahun ini, ada satu rumah yang membuat 4 batang pohon pisang, dan tidak jauh dari rumah pertama membuat 3 batang pohon pisang.
Batang pohon pisang dihias semeriah mungkin. Berbagai macam warna terdapat dalam satu pohon itu. Telur rebus di wadahi dengan berbagai macam bentuk hewan dan buah. Dibagikan untuk semua orang dana anak-anak yang paling senang apabila mendapatkannya, apalagi dengan bentuk yang lucu. Bahkan sebelum di bawa masuk ke dalam masjid saat masih di taruh di luar banyak anak-anak yang sudah mengelilingi pohon dengan telur tersebut. Beberapa dari mereka melihat mana yang paling lucu dan memilih mana yang milik mereka.
Memeriahkan Peringatan Maulid Nabi
Mengadakan lomba untuk anak-anak yaitu hafalan doa-doa, kaligrafi, hafalan surah pendek, dan masih banyak lagi. Lalu ada acara arak-arakan yang biasanya dilakukan sebelum acara peringatan maulid nabi dimulai. Setelah menyiapkan pohon pisang dengan telur seharian saat mendekati acara mereka memulai arak-arakan berkeliling kampung dan banyak anak-anak yang mengikuti kegiatan ini.
Sampainya di masjid sebelum telur dibagikan ada serangakaian acara seperti membaca ayat Al-Qur’an, dzikir bersama, ceramah dilakukan terlebih dahulu. Setelah itu adanya pengumuman pemenang lomba untuk anak-anak tadi dengan membagikan hadiah. Baru setelah itu memberikan makanan kepada yang sudah datang dengan mengambil telurnya. Lalu biasanya beberapa warga tetap berkumpul di masjid dan bercengkrama sebentar dengan orangorang yang datang.
Megengan
Selametan, kenduri, kenduren adalah kegiatan berkumpul memperingati peristiwa, meminta berkat, membaca doa-doa, dan lain sebagainya. Itulah nama yang saya tahu selama ini, sampai sebelum bulan ramadhan kemarin. Saat saya bertanya kepada ayah saya kenapa banyak sekali acar kenduren dalam minggu itu, lalu dia menjawab bahwa kenduren itu dilakukan untuk menyambut bulan puasa.
Setelah saya mencari tahu nama kegiatan tersebut adalah megengan. Megengan ini berasal dari Jawa yang biasa dilakukan sebelum bulan ramadhan. Tradisi ini biasa dilakukan oleh orang Jawa dan ternyata walaupun tinggal di Lampung tradisi ini masih dilakukan di daerah saya. Meskipun tradisi ini berasal dari Jawa dan dibuat oleh orang Jawa, namun yang datang dalam acara megengan ini bisa dari mana saja walaupun bukan bersuku Jawa.
Pada tahun ini, sebelum ramadhan kemarin, beberapa rumah mengadakan acara megengan. Megengan ini sama saja dengan kenduren, kegiatan berkumpul bersama, membaca doa, hanya saja tujuan dari megengan ini untuk menyambut bulan ramadhan.
Itulah saja penjelasan singkat tentang adanya Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Labuhan Ratu Kota Bandar Lampung Provinsi Lampung. Semoga saja memberikan wawasan bagi kalian yang sedang membutuhkan referensinya.