Kecamatan Kemiling yang merupakan salah satu kecamatan yang berada di dalam Kota Bandar Lampung ini mempunyai keunikannya tersendiri. Selain terdapat banyak nya tempat wisata alam yang menarik untuk di kunjungi satu persatu, ternyata terdapat beberapa rutinitas unik yang biasa di lakukan oleh warga Kemiling. Salah satu nya terdapat di sebuah lingkup perumahan, yaitu Perumahan Wana Asri.
Di dalam perumahan ini terdapat beberapa tempat beribadah khusus nya tempat beribadah untuk umat beragama Islam. Terdapat 3 masjid dan 1 mushola tersebar dalam perumahan ini agar dapat memudahkan warga di dalam nya untuk beribadah di tempat terdekat dari rumah yang mereka tempati.
Namun, terdapat 1 masjid besar yang mempunyai banyak rutinitas khusus di setiap hari atau minggu nya, yaitu masjid Al-Ikhlas ornamen Lampung. Masjid ini sudah lama berdiri terletak di Jl. Gunung Alif, Kelurahan Beringin Raya, Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung.
Masjid ini cukup besar, mempunyai TPA terpisah yang terdapat tepat di samping masjid. Lahan sekitar nya yang masih luas juga dimanfaatkan sebagai lapangan sepak bola untuk anak-anak sekitar perumahan yang sering berkumpul dan bermain di sana. Terkadang, lapangan nya juga di pakai sebagai tempat menyelenggarakan berbagai acara, seperti acara pernikahan, atau acara-acara hiburan seperti yang biasa dilakukan setiap tanggal 17 Agustus.
Rutinitas yang sering di lakukan oleh jemaah masjid Al-Ikhlas ini bermacam-macam. Di mulai dari gotong royong membersihkan masjid dan area masjid saat hari libur, pengajian, membaca surat Yasin bersama saat malam Jumat, sholat sunnah gerhana, dan lain-lain.
Tetapi terdapat 1 rutinitas yang lumayan unik dari masjid tersebut, yang di namakan Kuliah Subuh. Yang dimaksud dari kuliah subuh di sini adalah acara mendengarkan penceramah pada ba’da sholat subuh.
Rutinitas kuliah subuh ini dilakukan sekali dalam seminggu. Penceramah yang hadir biasanya didatangkan dari luar jemaah masjid itu sendiri. Jemaah yang hadir bukanlah hanya dari kalangan ibu-ibu serta bapak-bapak saja melainkan terdapat juga anak-anak dan remaja ikut serta yang tinggal di sekitar masjid tersebut.
Walaupun jemaah yang hadir juga terdapat anak-anak, namun mereka dapat mengikuti serangkaian acara dengan baik dan tidak mengganggu keberlangsungan acara.
Biasanya sehari sebelum hari pelaksanaan kuliah subuh pengurus masjid akan membuat pengumuman melalui pengeras suara masjid bahwa besok akan dilaksanakan kuliah subuh pada ba’da sholat subuh. Banyak dari jemaah kuliah subuh yang memang sebelum nya menunaikan sholat subuh di masjid Al-Ikhlas agar dapat cepat bergabung dengan acara kuliah subuh.
Namun, terdapat juga beberapa jemaah kuliah subuh yang menunaikan sholat di masjid atau mushola lain, atau bahkan dari rumah, baru setelah nya berangkat menuju masjid Al-Ikhlas untuk mengikuti kuliah subuh.
Jemaah dari rutinitas kuliah subuh ini memang bukan hanya dari jemaah masjid Al-Ikhlas nya saja melainkan terdapat pula jemaah-jemaah lain dari masjid atau mushola sekitar yang ikut hadir. Seperti jemaah dari Masjid Al-Huda, Masjid La Tansa, dan juga Mushola At-Ta’awun.
Serangkaian acara yang dilakukan pada kuliah subuh adalah mendengarkan penceramah yaitu ustadz yang membawakan topik yang menarik untuk dipelajari lebih dalam ilmu nya atau bahkan belum banyak diketahui oleh orang-orang.
Bukan hanya mendengarkan ceramah, namun juga terdapat sesi tanya jawab yang berkaitan dengan topik yang sedang di bahas. Diberikan 3 kesempatan bertanya untuk jemaah laki-laki dan 3 jemaah perempuan. Saat mendengarkan ceramah, penceramah juga pasti menyelipkan beberapa kata candaan untuk mencairkan suasana agar acara yang sedang berlangsung juga dapat menghibur jemaah yang hadir.
Setelah sesi ceramah dan sesi tanya jawab para jemaah melakukan doa bersama yang di pimpin oleh ustadz penceramah dan juga bersholawat sambil bersalam-salaman. Kuliah subuh akan di tutup dengan acara sarapan bersama.
Acara sarapan bersama ini adalah bagian dari serangkaian acara yang disiapkan oleh ibu-ibu pengurus pengajian. Dana untuk menyediakan makanan serta minuman pada kuliah subuh ini di dapat dari uang infak masjid, donatur acara kuliah subuh, dan juga dana khusus yang dikumpulkan oleh jamaah ibu-ibu yang hadir dalam kuliah subuh.
Sarapan untuk jemaah laki-laki biasanya sudah disiapkan oleh ibu-ibu pengurus di pelataran masjid Al-Ikhlas. Sedangkan sarapan untuk jemaah perempuan biasanya disiapkan di satu nampan besar yang kemudian di pindahkan di tengah-tengah saf perempuan satu persatu.
Terdapat sebagian jemaah yang memilih menyantap hidangan sarapan bersama di masjid, namun juga terdapat sebagian jemaah yang memilih membawa pulang hidangan nya agar dapat di makan di rumah.
Hidangan sarapan bersama yang disediakan akan selalu berganti pada setiap minggu nya. Terkadang disediakan makanan berat seperti nasi uduk atau bubur, namun terkadang sarapan yang disediakan juga berupa makanan ringan, seperti roti isi atau jajanan pasar.
Semua rangkaian acara pada kuliah subuh biasanya selesai saat pukul 6 pagi. Setelah sarapan bersama selesai, biasanya masih terdapat sebagian jemaah yang memilih untuk melanjutkan kegiatan di dalam masjid. Seperti melaksanakan sholat sunnah atau tadarus Al-Qur’an.
Itulah saja penjelasan singkat tentang deskripsi terkait dengan Perumahan Wana Asri Kelurahan Beringin Raya Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung Provinsi Lampung. Semoga saja dapat berguna bagi kalian semuanya.