Benda-benda langit yang berada di antariksa bergerak dengan sangat rapi dan teratur seolah-olah telah diatur dengan perhitungan yang cermat. Sehingga benda-benda tersebut berkelompok-kelompok membentuk semacam kepulauan jenis bintang (Island Universe). Bahkan merupakan suatu sisitem bintang (Star System) atau tata bintang yang juga disebut galaksi.
Kepulauan bintang ini letaknya sangat jauh dari planet bumi, sehingga hanya nampak sebagai kabut samar-samar. Karena itu dahulu orang mengira bahwa beda langit itu hanya sebuah kabut belaka. Kabut samar seperti itulah yang kemudian disebut sebagai galaksi.
Galaksi
Sebuah galaksi terdiri dari berjuta-juta, bahkan berbilyun-bilyun bintang/benda langit yang beraneka ragam tipenya. Dari yang bentuknya bintang raksasa yang berwarna merah sampai bintang-bintang kerdil yang berwarna putih. Jarak antarbintang itu umumnya amat jauh, sehingga alam semesta nampak “kosong”.
Akan tetapi, ada pula beberapa puluh ribu bntang yang tampaknya mengelompok “berdekatan” mengelilingi sebuah pusat, sehingga tampak seperti kabut, tumpuk bintang atau star cluster namanya. Selain itu, adapula benda langit yang memang merupakan kabut (nebula) yang terdiri atas gumpalan gas kosmis yang mahabesar.
Pengertian Galaksi
Galaksi adalah kumpulan bintang yang terbentuk dari serangkaian protogalaksi akibat adanya gravitasi dan komponen yang mengorbit pada satu pusat menyebabkan beragam macam galaksi tersebut berada pada kondisi yang kekal.
Hal ini sejalan dengan Asal kata galaksi adalah dari bahasa Yunani galaxias yang artinya “seperti susu” atau atau kyklos galaktikos yang artinya “lingkaran susu”, karena memang di angkasa tampak seperti pita putih samar. Kata tersebut merujuk pada galaksi tempat bumi kita berada yaitu galaksi bima sakti atau milky way (jalan susu).
Pengertian Galaksi Menurut Para Ahli
Adapun beberapa definisi galaksi menurut para ahli, diantaranya;
- KBBI, Galaksi adalah bagian daripada sistem tata surya dan kabut-kabut yang biasanya terdiri atas berates-ratus biliun bintang dan banyak sekali kabut.
- Ilmu Astronomi, Pengertian galaksi adalah suatu sistem yang terdiri dari bintang, debu, dan gas yang amat luas, yang anggotanya memiliki gaya gravitasi.
- Wikipedia, Definisi galaksi merupakan sistem masif yang terikat oleh gaya gravtasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas, debu, medium antar bintang, dan materi gelap-berupa komponen yang penting namun belum begitu dimengerti.
Ciri Galaksi
Karakteristik yang ada dalam galaksi, antara lain adalah sebagai berikut;
- Galaksi-galaksi itu terlihat di luar jalur bintang Kali Serayu. Sejauh ratusan ribu, bahkan jutaan tahun cahaya dari matahari.
- Galaksi-galaksi itu mempunyai cahaya sendiri, sehingga bukan cahaya fluorescensi (atau cahaya pantulan): dan cahaya itu memberi spectrum serap yang menunjukkan bahwa benda penyinarannya itu adalah benda padat yang diliputi gas-gas.
- Galaksi-galaksi itu mempunyai bentuk tertentu yang selalu mempunyai inti bercahaya di usatnya sehingga mudah untuk dikenali.
Macam Galaksi
Di jagad raya jumlah galaksi sangat banyak, tapi hingga saat ini, galaksi yang sudah berhasil ditemukan diantaranya yaitu:
-
Galaksi Bima Sakti
Penggambaran bentuk galaksi bima sakti pertama kali terjadi pada tahun 1785 oleh William Hershel, seorang ahli astronomi yag berasal dari Inggris. Penggambaran tersebut dilakukan dengan cara menghitung jumlah bintang yang ada di berbagai wilayah langit yang berbeda. Hasil perhitungan itu berupa diagram berbentuk Bima Sakti.
Galaksi bima sakti berotasi seperti sebuah roda raksasa, dan jutaan bintang dan benda langit yang ada di dalamnya beredar mengelilingi pusat galaksi ini, sebagaimana planet-planet beredar mengelilingi matahari dalam tata surya.
Keadaan galaksi bima sakti memiliki ciri sebagai berikut;
- Berbentuk seperti keeping/cakram atau roda dengan porosnya sebagai inti
- Garis tengahnya ±100.000 tahun cahaya dan tebalnya ±3.000 sampai ±15.000 tahun cahaya di pusatnya.
- Strukturnya adalah struktur spiral
- Matahari berada sejauh ±35.000 tahun cahaya dari pusat sistem galaksi
- Susunan Bima Sakti selurhnya berotasi pada intinya
-
Galaksi Magellan
Galaksi Magellan berupa dua buah kabut yaitu Magellan Besar dan Magellan Kecil, sehingga dikenal pula dengan Awan Magellan. Galaksi ini berada di belahan langit selatan, kira-kira “hanya” 150.000 tahun cahaya dari galasi Bima Sakti. Galaksi ini memiliki bentuk yang tidak beraturan.
Awan Magellan pada dasarnya merupakan dwarf galaksi yang mengorbit pada galaksi Bima Sakti, sehingga diduga satelit dari Bima Sakti. Diameter Awan Magellan besar sekitar 14.000 tahun cahaya, sedangkan Awan Magellan Kecil sekitar 7.000 tahun cahaya.
-
Galaksi Ursa Mayor
Nama Ursa Mayor dapat diartikan sebagai “beruang besar”. Galaksi ini terlihat seperti tujuh bintang terang yang berada di belahan langit utara. Manfaat keberadaan galaksi ini bagi manusia di bumi adalah untuk patokan ketika berlayar malam hari dan sebagai penanda bagi masyarakat mulainya waktu tanam.
Tujuh bintang terang tersebut juga dikenal sebagai Bintang Biduk. Masyarakat Jawa mengenalnya dengan nama Lintang Kartika yang lebih tepatnya merujuk pada gugus bintang Pleiades. Galaksi ini yang berjarak sekitar 10.000 tahun cahaya dari galaksi bimasakti, dengan bentuk elips dan rapat.
-
Galaksi Andromeda
Galaksi Andromeda merupakan sebuah kabut raksasa (ekstra galaxy) spiral yang mahabesar, yang terletak kira-kira 2 juta tahun cahaya dari galaksi Bima Sakti. Galaksi ini dapat dilihat dengan mata telanjang pada malam hari yang cerah tanpa adanya bulan dan polusi cahaya. Waktu paling baik untuk mengamati galaksi ini adalah pada bulan September, Oktober, November.
Apabila diamati dengan mata telanjang tampak seperti kabut tipis di langit utara, yaitu sekitar sekitar 41 derajat di sebelah utara khaulistiwa. Tapi apabila menggunakan teropong seperti bintang-bintang redup di tepian galaksi Andromeda. Galaksi ini terisi sekitar satu triliun bintang. Kecepatan pergerakannya dalam mendekati Bima Sakti sekitar 300 km/detik. Massanya sekitar 300-400 billiun kali massa matahari.
-
Galaksi Black Eye
Galaksi Black Eye ditemukan oleh seorang astronom asal Prancis yang bernama Charles Messier tepatnya pada tahun 1781. Berdasarkan penemuan tersebut diketahui bahwa terdapat galaksi yang mempunyai cincin kabut dan warnya gelap.
Cincin kabut mengelilingi inti yang amat terang, yang nampak menyerupai mata manusia. Oleh karena itu galaksi ini diberi nama Black Eye. Jaraknya dengan BIma Sakti diperikrakan 17 tahun cahaya. Struktur galaksi ini yaitu berbentuk spiral.
-
Galaksi Pusaran Air
Galaksi Pusaran Air dukenal pula dengan Messier 51a. Para astronom yang masih amatir dengan mudah menemukan galaksi ini yang dapat dilihat dengan binokuler. Penemuan Edwin Hubble berupa variabel Cepheid membuktikan bahwa benda di sekitarnya adalah galaksi terpisah dan menemukan bahwa galaksi ini berdiri sendiri.
-
Galaksi Roda Biru
Galaksi Roda Biru atau Bule Pin Wheel merupakan salah satu galaksi yang anggota bintangnya dapat dilihat dengan binokuler dan teropong khusus bintang karena letaknya dekat dengan bumi. Nama Roda Biru sesuai dengan bentuk dan warna galaksi ini. Jaraknya dari Bima Sakti sekitar 2 tahun cahaya.
-
Galaksi Sombrero
Nama Sombrero dikeranakan bentuk galaksi ini yang menyerupai topi-topi orang latin apabila dilihat dari bumi. Galaksi ini beerbentuk spiral dan ada di rasi bintang virgo. Tapi strukturnya aneh dan tidak biasa. Sebagaimana yang ditemukan oleh para astronom melalui gambar infrared yang berhasil ditangkap oleh Spitzer Space Telescope NASA. Jaraknya dari bumi sekitar 28 juta tahun cahaya. Jari-jarinya sekitar 60.000 tahun cahaya.
Sebuah penelitian yang dipimpin oleh John Kormendy tahun 1990-an, menemukan bahwa di galaksi ini terdapat lubang hitam supermasif. Ratusan bintang tertelan di lubang ini. Materi penyusun galaksi ini berupa awan debu, gas hidrogen yang dingin dan debu antariksa. Ada jua materi gelap serta gas lain yang telah mendingin di cincin galaksinya.
-
Galaksi Dolar Perak
Galaksi Dolar Perak dikenal pula dengan nama Galaxy Silver Coin berbentuk spiral dengan jarak 13 juta tahun cahaya. Letak galaksi ini adalah di konstelasi Sculptor yakni Galaksi Starburst, yang menunjukkan bahwa mengalami periode intens pembentukan bintang pada saat ini. Penemu galaksi ini adalah Caroline Herschel pada tahun 1783.
-
Galaksi Centarus
Galaksi Centaurus dikenal pula dengan nama NGC. Jaraknya sekitar 11 juta tahun cahaya. Galaksi ini termasuk salah satu galaksi yang dekat dengan bumi. Karenanya galaksi aktif ini banyak dikaji oleh astronom dan peneliti professional, yang biasanya terlihat hanya dari lintang utara serta belahan bumi bagian selatan.
Dari penjelasna yang dikemukakan, perlu diketahui bahwa diperkirakan terdapat lebih dari 170 miliar galaksi di alam semesta, dengan diameter berkisar antara 1.000-100.000 persec dan biasanya dipisahkan oleh jarak beberapa juta parsec (atau megapersec). Gas tipis yang memiliki kerapatan massa kurang dari 1 atom per meter kubik mengisi ruang-ruang antargalaksi.
Masing-masing galaksi mempunyai beraneka ragam jumlah sistem bintang dan gugus bintang, begitu pula jenis awan antarbintangnya. Antar galaksi yang satu dengan galaksi yang lain terdapat medium antarbintang yang berupa gas, debu, dan sinar kosmis.
Selain itu terdapat lubang hitam yang supermasif yang diperkirakan menyebabkan inti galaksi menjadi aktif. Lubang ini terdapat pada sebagian besar galaksi. Lubang hitam supermasif yang dimiliki Galaksi Bima Sakti setidaknya berjumlah satu.
Galaksi seringkali muncul berpasangan atau berkelompok membentuk bagian gugus yang lebih besar. Gugus-gugus yang lebih besar, kemudian mungkin bagian-bagian dari berbagai gugs yang lebih besar lagi. Sebagai contoh, awan-awan magelanik besar dan kecil yang membentuk pasangan gugus yang berdekatan.
Demikianlah serangkaian penjelasan dan penguraian tentang pengertian galaksi menurut para ahli,ciri, dan macam bentuknya. Semoga melalui tulisan ini bisa memberikan wawasan serta pemahaman bagi segenap pembaca sekalian yang sedang membutuhnya literasinya.