Batuan sabak merupakan sebuah batuan yang dapat digunakan untuk menulis. Namun yang pastinya batuan ini bagian daripada jenis batuan metamorf yang terbentuk dari transformasi batuan yang ada menjadi batuan jenis baru.
Sehingga dalam proses yang disebut metamorphosis, secara garis besar bisa dibedakan menjadi 3, yaitu batuan metamorf kontak contohnya adalah batu pualam atau marmer; batuan metamorf dinamo contohnya adalah batu tulis atau sabak; batuan metamorf kontak pneumatolistis contohnya adalah batu kuarsa.
Batu Sabak
Sabak atau yang sering dikenal dengan batu tulis adalah batuan metamorf berbutir halus dan berfoliasi yang dibuat oleh perubahan serpih atau batu lumpur oleh metamorfisme regional tingkat rendah. Lingkungan tektonik untuk menghasilkan batu tulis biasanya merupakan bekas cekungan sedimen yang terlibat dalam batas lempeng konvergen.
Serpih dan batu lumpur yang terdapat di cekungan tersebut dikompresi oleh gaya horizontal dengan sedikit pemanasan. Gaya dan panas ini memodifikasi mineral lempung di serpih dan batu lumpur. Foliasi berkembang pada sudut siku-siku terhadap gaya tekan batas lempeng konvergen untuk menghasilkan foliasi vertikal yang biasanya melintasi bidang alas yang ada di serpih.
Manfaat Batuan Sabak
Manfaat batuan sabak dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya:
-
Membuat sirap dan penutup atap
Dalam industri konstruksi, batu sabak digunakan untuk membuat sirap dan penutup atap. Jenis batu yang satu ini lebih disukai dibandingkan bahan penutup buatan.
Alasannya disebabkan memiliki sifat fisik dan kimia yang unik, tahan terhadap kelembaban dan angin, memiliki kemampuan isolasi yang baik, serta tahan dingin. Bahkan diketahui bahwa atap dari batu sabak bisa bertahan hingga ratusan tahun.
-
Membuat lantai dan kelongsong
Batu tulis digunakan untuk lantai eksternal, lantai internal, dan kelongsong. Lantai batu tulis biasanya diletakkan di beranda luar ruangan, ruang bawah tanah, kamar mandi, dan dapur. Lantai internal yang terbuat dari batu sabak bersifat tahan lama, serbaguna dan elegan. Lantai batu tulis tahan lama, tidak keropos, dan membutuhkan sedikit perawatan.
Lantai batu tulis eksternal dapat dibuat dengan batu tulis acak atau ubin batu tulis. Batu tulis acak tersedia dalam berbagai bentuk, seperti trapesium dan jajaran genjang, serta menawarkan tampilan yang lebih alami.
-
Keperluan proyek lansekap
Batu sabak memiliki sifat yang tahan cuaca dan polusi, sehingga banyak digunakan dalam proyek lansekap perumahan dan komersial. Ini digunakan untuk mengaspal jalan setapak, mengelilingi kolam renang, menutupi dinding luar, membuat anak tangga dan tapak di tangga, dan bahkan untuk teras.
-
Membuat meja biliar
Beberapa meja biliar bisa terbuat dari satu lempengan batu tulis, sementara yang lain dibuat dari beberapa potongan batu tulis biliar.
Menurut Kongres Biliar Amerika, batu tulis tiga bagian dengan ketebalan satu inci paling cocok untuk turnamen permainan biliar. Ketebalan batu tulis yang digunakan untuk meja biliar biasa terletak antara 3/4 inci hingga satu inci. Papan biliar yang memiliki kualitas tinggi bersifat elastis, mampu menyerap kelembapan, dan berbutir halus.
-
Membangun papan sakelar listrik
Batu sabak atau batu tulis merupakan isolator listrik dan tahan api yang baik, sehingga dalam hal ini setidaknya dapat digunakan untuk membangun papan sakelar listrik awal abad ke-20 dan kendali relai untuk motor listrik besar.
Demikianlah artikel yang dapat kami berikan terkait manfaat batuan sabak di masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Semoga saja dapat memberikan ilmu pengetahuan sekaligus menjadi referensi bagi segenap pembaca yang membutuhkannya.
