Struktur bumi sebagai tempat makhluk hidup berpijak terletak di alam semesta. Alam semesta yang luas terdiri dari berbagai macam galaksi dengan jarak saling berjauhan. Jarak yang ditempuh untuk menuju galaksi satu ke lainnya bisa mencapai jutaan tahun cahaya. Bayangkan betapa jauhnya jarak tersebut. Jutaan tahun cahaya perhitungannya diukur melalui kecepatan laju cahaya. Jarak antar galaksi tidak dapat diukur menggunakan kilometer, karena akan menghasilkan banyak angka nol.
Arti cahaya memiliki kecepatan laju sekitar 300.000 km per detik. Nilai presisi tersebut memungkinkan kita jika menunggang roket dengan laju kecepatan cahaya maka dapat mencapai matahari dari bumi hanya sekitar 8 menit saja. Konstanta perhitungan laju cahaya ini menggunakan ukuran internasional.
Galaksi
Galaksi adalah sekumpulan bintang yang termasuk benda langit yang memiliki cahaya sendiri dengan membentuk sistem dengan perputaran teratur sesuai dengan jalurnya. Mungkin sejenak terpikirkan oleh kita adakah unsur kehidupan selain di bumi? Hal tersebut mungkin terjadi karena banyaknya bintang di setiap galaksi, dan setiap bintang memiliki gugusan planet tersendiri.
Apabila bumi hancur, apakah umat manusia dan makhluk hidup lain bisa tinggal di galaksi lain? Hal itu mustahil, walaupun terdapat planet di galaksi lain yang memiliki unsur seperti bumi namun jarak tersebut sangat jauh. Planet bumi berada dalam galaksi bima sakti, dan galaksi terdekat dari bumi yaitu Andromeda. Jarak bumi dengan galaksi Andromeda sekitar 2,5 juta tahun cahaya. Sedangkan tidak ada manusia yang dapat bertahan hidup selama itu.
Galaksi awal mula penemuannya pada tahun 1780. Kala itu, seorang ahli astronom bernama William Herschel mengamati bintang-bintang gemerlap di langit malam. Beliau mengatakan bahwa kumpulan bintang tersebut berada jauh di gugusan galaksi lain. Teori tersebut dibenarkan pada tahun 1923 oleh ilmuwan astronom bernama Edwin Hubble. Menurutnya, galaksi adalah suatu bagian dari alam semesta yang saling berkaitan satu sama lain.
Terbentuknya macam-macam galaksi didukung oleh beberapa teori pembentuknya. Teori big bang yang dikemukakan oleh Georges Lemaitre pada tahun 1930 merujuk pada ledakan hebat di alam semesta yang kemudian berpencar menjadi beberapa galaksi. Hadirnya berbagai jenis galaksi membawa efek sedot yang bernama black hole. Pembahasan black hole tidak diperjelas pada artikel ini karena sangat panjang uraiannya.
Galaksi memiliki ciri-ciri yang terlihat gemerlap di langit malam karena banyaknya jumlah arti bintang. Bentuk yang dimiliki macam-macam galaksi juga tertentu hingga dapat dibedakan satu sama lain. Sumber cahaya galaksi dihasilkan dari gugusan bintang yang saling memantulkan cahayanya masing-masing. Beberapa macam galaksi yang sudah diketahui terangkum dalam ulasan materi sebagai berikut.
Macam Galaksi
Malam hari yang cerah memungkinkan kita melihat pemandangan indah berupa kumpulan bintang-bintang di angkasa. Sekumpulan bintang tersebut ada yang berada di galaksi bima sakti (tempat bumi berada) dan ada pula yang terletak di galaksi lain.
Bentuk galaksi meski tak beraturan namun membentuk kumpulan gugusan yang indah dipandang mata dari kejauhan. Lebih lengkapnya macam-macam galaksi tersebut adalah sebagai berikut;
-
Galaksi Bima Sakti
Galaksi bima sakti adalah tempat dimana planet bumi berada. Dalam galaksi ini, terdapat kurang lebih 130 milyar bintang yang masing-masing memiliki gugusan planet tersendiri. Galaksi bima sakti memiliki diameter seluas 9500 milyar kilometer.
Sebutan internasional bagi galaksi bima sakti adalah milky way. Gerak galaksi bima sakti sangat teratur sehingga gesekan antar bintang atau planet jarang terjadi.
-
Galaksi Magellan
Galaksi Magellan adalah galaksi kecil (kerdil) yang mengorbit pada galaksi bima sakti. Sebutan galaksi kerdil (dwarf galaxy) yang ditujukan pada galaksi Magellan dikarenakan keikutsertaannya pada galaksi bima sakti. Jarak dari ujung ke ujung yang dimiliki oleh galaksi Magellan adalah sekitar 14.000 tahun cahaya. Pada tanggal 18 April 2012, galaksi Magellan sempat hampir menghilang karena adanya materi black hole.
-
Galaksi Ursa Mayor
Macam galaksi yang nomor 3 bernama galaksi ursa mayor. Diameter yang dimiliki oleh galaksi tersebut adalah sekitar 10.000.000 tahun cahaya. Sebutan lain galaksi ursa mayor adalah galaksi beruang besar. Hal ini dikarenakan galaksi ursa mayor dari kejauhan nampak berwarna cokelat dan berukuran besar. Kenampakan galaksi ursa mayor dapat terlihat jelas saat dilihat di kutub utara permukaan bumi.
-
Galaksi Andromeda
Galaksi bima sakti populer karena tempat tersebut merupakan bumi berada. Ada macam galaksi lain yang bisa dikatakan populer karena sering dijadikan topik film Hollywood. Galaksi tersebut adalah galaksi Andromeda. Galaksi ini memiliki diameter 200.000 tahun cahaya. Massa galaksi Andromeda sangat berat yaitu sekitar 400.000 biliun massa matahari. Bentuk galaksi Andromeda terlihat spiral dengan garis tengah berwarna orange.
Kenampakan galaksi Andromeda dapat terlihat jelas di belahan bumi utara pada saat langit cerah. Namun galaksi ini akan terlihat sangat jelas pada bulan September, Oktober, dan November. Kenampakan galaksi Andromeda terlihat seperti gugusan kabut yang bercahaya serta banyaknya bintik-bintik gemerlap bintang. Jumlah bintang di galaksi Andromeda terdapat sekitar 1 triliyun.
-
Galaksi Black Eye
Galaksi black eye pertama kali ditemukan oleh ilmuwan astronom asal Perancis bernama Charles Messier. Bentuk galaksi black eye nampak seperti cincin kabut yang berwarna gelap gulita. Cincin kabut tersebut merupakan gugusan bintang dan bagian yang gelap tidak tersentuh oleh bintang. Sehingga nampak seperti lubang yang mirip mata hitam. Galaksi black eye memiliki diameter seluas 17 juta tahun cahaya.
-
Galaksi Pusaran Air
Galaksi pusaran air berbentuk spiral yang mirip pusaran air laut pada saat badai. Ilmuwan yang menemukan galaksi pusaran air bernama Edwin Hubble. Galaksi ini memiliki diameter seluas 14 juta tahun cahaya dengan jumlah planet sekitar 10 juta. Awalnya, hanya sedikit astronom yang mengakui adanya galaksi pusaran air. Hal ini dikarenakan bentuknya yang spiral dianggap sebagai black hole, bukan galaksi.
-
Galaksi Roda Biru
Penamaan galaksi roda biru dikarenakan galaksi ini bentuknya bulat dan banyak bintang yang bercahaya biru. Sehingga jika ditinjau dari kejauhan nampak seperti roda berwarna biru yang berputar. Galaksi ini memiliki jarak sekitar 20 juta tahun cahaya dari galaksi bima sakti.
-
Galaksi Dollar Perak
Galaksi dollar perak tentu saja memiliki nama internasional Galaxy Silver Coin. Galaksi ini memiliki diameter sekitar 13 juta tahun cahaya. Ilmuwan astronom terkenal bernama Caroline Herschel menemukan galaksi ini pada tahun 1783.
-
Galaksi Sombrero
Galaksi sombrero memiliki bentuk yang sama dengan rasi bintang virgo. Hal ini membingungkan para ilmuwan saat sedang mengamati langit. Struktur yang tidak biasa pada galaksi sombrero menyebabkan tidak diakuinya partikel ini sebagai galaksi.
-
Galaksi Centaurus
Macam galaksi yang ke 10 adalah galaksi centaurus. Galaksi ini sendiri sejatinya memiliki diameter yang sebesar 11 juta tahun cahaya. Dimana untuk jumlah bintang berada di galaksi centaurus berkisar antara 10 sampai dengan 20 juta.
Nah, penjelasan di atas merupakan pembahasan yang mengulas macam galaksi di alam semesta dan penjabarannya. Semoga artikel kali ini dapat menjadi sarana edukasi bagi pembaca sekalian yang mencarinya.
