Bencana alam tentu menjadi suatu bencana yang terjadi akibat gejala-gejala alam yang dampaknya sangat meresahkan masyarakat, terutama masyarakat yang tingal di kawasan rawan bencana. Secara geografis, sebagian besar wilayah Indonesia berada pada kawasan rawan bencana, baik bencana actual maupun bencana potensial.
Bencana actual dapat dikelompokkan seperti bencana gempa, tsunami, letusan gunung api, banjir, longsor, dan bencana-bencana bersifat kekininan. Sedangkan bencana potensial merupakan bencana yang terjadi akibat eksploitasi sumberdaa alam oleh generasi sekarang, sehingga memicu terjadinya bencana kekeringan dan hancurnya keanekaragaman hayati, bencana degradasi lahan dan kelaparan untuk generasi yang akan datang.
Bencana Alam
Bencana alam adalah rangkaian peristiwa yang mengancam atau mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan oleh berbagai arti gejala alam, baik itu gejala-gejala di perut bumi maupun akibat gejala-gejala cuaca dan perubahan iklim.
Bencana alam merupakan bencana yang tejadi akibat terganggunya kesembangan komponen-komponen alam tanpa campur tangan manusia. Bencana alam di Indonesia oleh letak Indonesia yang berada diantara pertemuan 3 lempeng tektonik yaitu lempeng Indo-Australia yang bergerak ke utara, lempeng Eurasia yang bergerak ke selatan, dan lempeng Pasifik yang bergerak dari timur ke barat.
Indoensia juga dilalui oleh 2 jalur pegunungan aktif di dunai yaitu Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania. Indonesia juga merupakan negara cincin api di duani karena dikelilingi oleh deretan gunung api aktif dari barat hingga ke timur. Oleh karena itu, bencana alam seperti gempa bumi dan erupsi gunung api sering terjadi di Indonesia.
Pengertian Bencana Alam
Bencana alam berdasarkan yang tertera dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 yaitu bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.
Pengertian Bencana Alam Menurut Para Ahli
Terdapat pengertian bencana menurut para ahli, diantaranya yaitu:
- Asian Dissaster Reduction Center, Bencana adalah gangguan serius padamasyarakat yang bisa menyebabkan kerugian secara meluas dan dirasakan oleh semua lapisan masyarakat dan lingkungan, dan untuk mengatasinya dibutuhkan kemampuan yang melebihi kemampuan manusia.
- Coburn A W, Bencana alam merupakan suatu kejadian atau serangkaian kejadian yang mengakibatkan adanya korban dan atau kerusakan, kerugian harta benda, infrastruktur, pelayanan-pelayanan penting atau serangkaian kehidupa pada satu skala yang berada di luar kapasitas normal.
- Kamadhis UGM, Bencana alam merupakan serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh gejala-gejala alam, sehingga peristiwa tersebut mengakibatkan kerugian materi, korban jiwa, dan kerusakan lingkungan.
- WHO (1971), Bencana alam adalah tindakan alam yang sedemikian besarnya untuk menciptakan situasi bencana di mana pola hidup sehari-hari tiba-tiba terganggu dan orang-orang terjerumus ke dalam ketidakberdayaan dan penderitaan. Sebagai akibatnya, membutuhkan makanan, pakaian, tempat tinggal, perawatan medis dan keperawatan dan kebutuhan hidup lainnya, dan perlindungan terhadap faktor dan kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan.
Jenis Bencana Alam
Terdapat beberapa jenis bencana alam, diantaranya yaitu:
-
Geologi
Bencana alam geologi merupakan mencana alam yang terjadi karena gerakan atau aktifitas dari dasar bumi yang mundul ke permukaan. Adapun yang termsuk bencana geologi diantaranya yaitu gempa bumi, tanah longsor, gunung meletus, peristiwa tsunami.
-
Meteorologis
Bencana alam meteorologis atau klimatologis merupakan bencana alam yang terjadi karena perubahan iklim yang ekstrim.
Bencana alam ini bisa terjadi di wilayah manapun yang memiliki potensi terjadinya bencana ini. Adapun contoh bencana alam meteorologi yang paling sering terjadi adalah bencana kekeringan saat musim panas, dan bencana kebanjiran saat musim hujan.
-
Ekstra Terestrial
Bencana alam ekstra-terestrial merupakan bencana alam yang terjadi karena sesuatu yang terjadi di luar angkasa. Masyarakat pada umumnya masih awam tentang hal ini, namun peristiwa di luar angkasa juga dapat berpengaruh pada umat manusia.
Adapun contoh bencana alam ekstra-terestrial diantaranya asteroid yang dapat menghantam bumi, badai matahari, meteor, dan lain-lain.
-
Manusia
Salah satu jenis bencana alam yang kira rasakan sekarang adalah terdapatnya Covid 19 yang dikenal oleh masyarakat dengan sebutan Corona. Benaca ini ini disebabkan karena munculnya virus yang konon berasal dari China, khususnya di Pasar Wuhan.
Faktor Penyebab Bencana Alam
Bencana alam dapat disebabkan oleh beberapa peristiwa alam diantaranya yaitu:
- Gempa bumi
Definisi gempa bumi sejatinya menimbulkan getaran pada kulot bumi, baik oleh akibat tenaga tektonisme, vulkanisme, maupun akibat runtuhan-runtuhan di perut bumi atau kulit bumi. Daerah-daerah yang memang dekat dengan adanya patahan lempengan bumi sangat rawan terhadap terjadinya gempa bumi. Di Indonesia, daerah yang rawan gempa yaitu di sepanjang pantar bagian barat (selatan) pulau sumatera dan jawa pulau jawa bagian selatan.
Gempa memang tidak dapat diperkirakan, sehingga masyarakat yang tinggal di daerah rawan gempa biasanya sudah mempersiapkan berbagai cara untuk meminimalisir dampak yang diakibatkan oleh gempa bumi. Upaya yang dilakukan untuk mengurangi dampak yang diakibatkan oleh gempa, misalnya dengan membangun bangunan tahan gempa atau tidak menggunakan atap bangunan berupa genting, melainkan baja ringan.
- Gunung Meletus
Arti gunung meletus diakibatkan karena adanya endapan magma yang ada pada perut bumi didorong keluar oleh gas yang ketika itu mempunyai tekanan tinggi. Sebelum gunung api meletus ada beberapa fenomena yang menjadi tanda-tanda gunung api akan meltus, diantaranya yaitu:
- Sering terjadi gemap vulkanik bersakal kecil hingga
- Timbul suara gemuruh yang dirasakan oleh masyarakat yang tingal di dekat daera kepundan
- Keluar awan panas mengepul dan bergulung-gulung
- Timbulnya bau belerang yang sangat menyengat
- Beberapa mata air di bagian ataslereng mongering
- Di puncak gunung api sering terlihat kilatan-kilatan bunga api
- Terjadi aliran lava pijar
- Tsunami
Bencana alam dalam arti tsunami disebabkan karena adanya gelombang naik akibat pergeseran lempeng yang terjadi di laut.
Kekuatan tsunami mampu membawa berbagai unsur laut yang subur dan kaya akan mineral ke daratan, mampu mendaratkan lumpur laut yang mengandung B-3, dan mampu menghancurkan segala sesuatu yang dilanda dan berada di laut.
- Banjir
Fenomena banjir selalu dikaitkan dengan sungai. pengertian banjir akan terjadi jika debit air yang mengalir melalui bagian penampang sungai tidak tersalurkan dan tertampung sampai lembah aliran sungai. Tanda-tanda akan terjadi banjir antara lain:
- Terjadi hujan lebat di wilayah DAS Hulu
- Air sungai menjadi keruh akibat proses erosi di bagian hulu sungai
- Air sungai mulai menghanyutkan seresah atau ranting-ranting kayu
- Tanah Longsor
Tanah longsor adalah peristiwa bencana alam geologi yang terjadi dikarenakan adanya pergerakan masa tanah atau batuan dengan berbagai jenis. Tanah longsor biasanya terjadi akibat hujan yang cukup lebat dan tidak adanyapepohonan yang kuat pada daerah tersebut.
Selain itu, tanah longsor terjadi karena memang kondisi tanah yang kurang padat dan adanya curah hujan yang tinggi serta letak kemiringan yang sangat curam.
- Angin Topan
Angin topan atau puting beliung merupakan angin yang berputar dengan mempunyai kecepatan yang sangat tinggi. Pergerakan angin tersebut secara garis lurus dengan lama durasi maksimal 5 menit. Di Indonesia, angina putting beliung disebut juga angin lesus, sedangkan di amerika serikat disebut juga angin tornado.
Angina topan biasanya terjadi pada masa pancaroba, yaitu masa ketika terjadi perubahan musim. Angina topan yang sering melanda dan mengakibatkan kerusakan yang cukup besar oleh masyarakat setempat diberi nama tertentu, misalnya badai Tornado di Amerika, badai La Nina dan El Nino di Eropa, dan badai Lekima di Vietnam.
- Kekeringan
Kekeringan merupakan suatu keadaan dimana terjadi kekurangan pasokan pada air yang ada di suatu daerah dengan masa waktu yang sangat panjang (berbulan-bulan hingga sampai bertahun-tahun).
Kekerigan sebagai akibat panjangnya musim kemarau banyak dialami di daerah pegunungan. Akibatnya pasokan air sungai ke waduk/bendungan )yang dibangun di hilir) berkurang sehingga waduk kekurangan air. Akibat selanjutnya, para petani kesulitan mendapatkan air sehingga terjadi gagal panen.
Dampak Bencana Alam
Bencana alam memiliki dampak yang buruk terhadap kehidupan masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan. Adapun dampak terjadinya bencana tersebut diantaranya yaitu:
- Kehidupan sosial masyarakat
Bencana alam yang melanda suatu daerah dapat mengakibatkan terganggunya ketenangan dan pola hidup masyaraakat. Dalam hal-hal tertentu, bencana alam mampu menghancurkan harapan hidup anggota masyarakat. mereka kehilangan sebagain atau semua kekayaan yang dimiliki baik yang berbentuk benda hidup, seperti angota keluarga, ternak,dan tanaman maupun benda-benda mati, seperti rumah, pekarangan, ladang, dan sawah tempat mereka menggantungkan hidup.
Bencana alam menimbulkan penderitaan bagi masyarakat. Keadaan kehidupan sosial masyarakat berubah menjadi kurang menguntungkan dan memerlukan bantuan warga masyarakat yang kebetulan tidak mengalami bencana serta memiliki kelebihan harta, yang memiliki rasa belaskasian dan ikhlas membantu.
- Kehidupan ekonomi masyarakat
Bencana alam dapat menyebabkan kerusakan sarana dan prasarana ekonomi masyarakat. pasar tempat berinteraksi para pedagang dengan masyarakat rusak, sarana dan prasarana perekonomian yang lain pun rsak. Kegiatan industry terhenti, kegiatan ekonomi juga terganggu.
Saluran telekomunikasi rusak. Jaringan listrik putus sehingga mengganggu kinerja industry. Sebagain besar anggota masyarakat kehilangan modal kerja dan lapangan kerja. Kemampuan ekonomi masyarakat menjadi sangat terbatas, mengakibatkan penderitaan berlangsung secara berkesinambungan. Pegangguran terjadi dimana-mana.
- Politik dan keamanan
Pertentangan antarkelompok masyarakat yang selalu terjadi di berbagai daerah memanfaatkan bencana alam sebagai isu yang mengedepankan kepentingan pribadi atau kelompok di atas kepentingan nasional.
Beberapa gelintir anggota masyarakat yang tidak bertanggungjawab telah memanfaatka bantuan pemerintah, yang mestinya untuk para korban bencana alam, demi kepentingan kelompk mereka sendiri. Ditambah dengan berbagai masalah politik yang tak kunjung selesai, hal itu akan memicu terjadinya kerawanan politik dan keamanan.
- Lingkungan hidup
Pengaruh bencana alam terhadap arti lingkungan hidup sangat ditentukan oleh banyaknya korban dan jenis bencana alam. Sebagai contoh, bencana tsunami yang terjadi di Aceh pada tahun 2004 telah memporak-porandakan wilayah Aceh Barat.
Korban manusia dan kerusakan bangunan yang sangat parah telah mengubah panorama dalam sesaat menjadi pemandangan yang sangat menyedihkan, misalnya banyaknya korban meninggal, lumpur laut mencemari sumur penduduk, keadaan sanitasi tidak terjamin, tebalnya timbunan lumpur di persawahan dan permukiman.
Contoh Bencana Alam
Berbagai peristiwa akan terjadinya bencana alam alam ini, misalnya saja pada Tahun 2004 pada saat itulah Indonesia mengalami tsunami di wilayah Aceh dan Sumatra Utara. Bencana ini telah mampu menjadi sorotan dunia, meskipun diakui ataupun tidak banyak dampak postif dan negatif akibatnya.
Misalnya saja dalam kondisi ini untuk dapat negatif ialah meninggalnya banyak penduduk di di Aceh, bahkan mayoritas bangunan di wilayah dan pwrilayahan ini porak poranda dengan tsunami, akan tetapi untuk dampak postifnya pada saat ini ditemukan cadangan Minyak Bumi di Aceh yang jumlahnya jauh lebih besar daripada Arab Saudi, bahkan dengan adanya tsunami GAM dan NKRI bersatupada dalam proses pembangunan di Aceh.
Demikianlah serangkaian penjelasan dan pengulasan secara lengkap mengenai pengertian bencana alam menurut para ahli, jenis, penyebab, dampak, dan contohnya. Semoga adanya tulisan ini bisa memberikan wawasan dan juga pemahaman mendalam bagi segenap pembaca sekalian.