Indonesia merupakan negara yang memiliki iklim tropis. Terjadinya iklim tropis di Indonesia dikarenakan wilayah dan perwilayahan ini dilalui oleh garis khatulistiwa (garis equator). Secara topografi, wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia terbagi atas dataran rendah dan dataran tinggi. Iklim tropis memiliki pembagian wilayahnya tersendiri yang dirangkum dalam klasifikasi zona menurut Jhunghun. Pembagian tersebut berupa zona iklim panas, sedang, sejuk, dan dingin.
Zona iklim panas terjadi di wilayah pantai. Untuk ketinggian wilayah berkisar rentang 600-1.500 meter di atas permukaan laut masuk kategori iklim sedang. Iklim sejuk berada pada ketinggian 1.501-2.500 meter di atas permukaan laut. Sedangkan zona iklim dingin terjadi pada ketinggian > 2.501 meter di atas permukaan laut. Mengapa klasifikasi iklim tersebut perlu dipelajari? Hal ini dikarenakan perbedaan temperatur suhu pada setiap ketinggian tempat.
Menurut zona pembagian iklim Jhunghun, dapat diambil kesimpulan bahwa semakin tinggi suatu tempat suhu udara meningkat dingin. Dasar tersebut dikuatkan dengan banyaknya pohon yang tumbuh di area pegunungan. Selain itu, kadar oksigen semakin berkurang di pegunungan yang tinggi. Apa itu definisi pegunungan? Apakah hadirnya pegunungan bermanfaat untuk manusia? Berikut penjelasan secara lengkapnya.
Pegunungan
Pegunungan adalah sekumpulan dataran tinggi yang menjulang ke atas dengan menampilkan kenampakan alam berupa lembah, jurang, tebing/cliff, dan lain sebagainya. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pegunungan adalah deretan dari beberapa gunung yang berkumpul menjadi satu.
Banyak manfaat yang dirasakan bagi manusia dengan hadirnya pegunungan. Manfaat pegunungan dapat disimak pada uraian materi sebagai berikut.
Manfaat Pegunungan
Pegunungan dapat dijadikan ladang perkebunan untuk mencukupi kebutuhan hidup manusia. Beberapa tanaman seperti buah strawberry, sayuran wortel, dan lain sebagainya memerlukan tumbuh kembang pada iklim sejuk hingga dingin.
Pegunungan notabene memiliki iklim sejuk hingga dingin. Maka dari itu wilayah pegunungan dapat dimanfaatkan manusia sebagai sektor perkebunan penghasil kebutuhan pasar. Manfaat lain dari pegunungan secara lengkap antara lain.
-
Perkebunan
Tanaman tumbuh berdasarkan temperatur udara yang menaungi tempat budidaya. Pohon kelapa mampu tumbuh di pesisir pantai, namun tidak akan dapat tumbuh di pegunungan. Kesimpulannya, pohon kelapa merupakan jenis tumbuhan yang cocok ditanam pada zona iklim panas. Maka dari itu daerah pantai banyak menghadirkan tanaman pohon kelapa untuk memperindah suasana dan penghasil komoditas nomor satu.
Sebaliknya, melon merupakan tumbuhan buah yang hanya dapat ditanam pada zona iklim sejuk. Melon tidak dapat ditemukan di pesisir pantai. Budidaya tumbuhan buah melon hanya dapat terjadi pada zona iklim sejuk. Ciri-ciri tanaman zona iklim sejuk dapat dikenali dari kulitnya yang tebal. Ketebalan kulit dapat melindungi tumbuh kembang tanaman dari dinginnya udara mulai bentuk bibit hingga siap panen.
-
Tempat Wisata
Pemanfaatan pegunungan selanjutnya digunakan sebagai tempat wisata. Gunung dan pegunungan memiliki pemanfaatan yang berbeda dalam kegunaannya sebagai objek wisata.
Untuk gunung, mencapai puncak harus dilewati dengan cara mendaki akibat sulitnya medan pendakian. Sedangkan pegunungan sudah dirancang untuk dapat dilewati oleh mobil/motor sehingga tidak perlu mendaki sampai ke puncak.
-
Olahraga Udara
Pada era modern seperti sekarang ini, banyak sekali cabang olahraga yang memanfaatkan pegunungan sebagai arena kompetisi. Salah satunya adalah olahraga yang berhubungan dengan penerbangan seperti paralayang, gantole, sky diving, dan lain sebagainya.
Pegunungan dirasa memiliki ketinggian yang cukup dalam melakukan cabang olahraga tersebut. Tingkat keamanan medan pegunungan juga lebih terjaga dari pada gunung.
-
Permukiman
Di wilayah yang masuk dalam definisi kota, tentusaja sudah terlalu padat permukiman penduduk. Akibatnya harga tanah dan rumah di daerah perkotaan lebih mahal. Untuk mengatasi hal tersebut, para pengusaha property memanfaatkan pegunungan sebagai sarana membangun permukiman baru. Dari fenomena tersebut, lahir dampak positif dan negatif. Positifnya adalah bertambahnya area permukiman baru. Negatifnya, penebangan hutan secara liar tidak dapat terhindarkan.
Padahal, penebangan hutan secara liar menyebabkan hutan gundul. Penggundulan hutan mengandung arti membabat habis pepohonan yang tumbuh di hutan. Efek tersebut sangat merugikan yaitu menimbulkan tanah longsor. Gundulnya hutan dapat diantisipasi dengan cara melakukan reboisasi (penghijauan hutan kembali). Niscaya dengan melakukan kegiatan reboisasi, hutan di wilayah pegunungan akan kembali rindang seperti sedia kala.
-
Penginapan
Sejuknya udara di wilayah pegunungan selalu dirindukan oleh masyarakat yang tinggal di daerah perkotaan. Kota identik dengan daerah yang mengandung polusi tanah dan udara tinggi sehingga wilayahnya menjadi panas. Berbeda dengan pegunungan yang sejuk dan nyaman.
Untuk memberikan sensasi warga perkotaan yang ingin merasakan sejuknya pegunungan, akhirnya dibangunlah beberapa penginapan sebagai ladang bisnis warga lokal.
-
Wahana Pemancar Sinyal
Pembangunan tower atau SUTET yang memancarkan gelombang radio, sinyal televisi, sinyal telepon, jaringan internet, dan lain sebagainya memerlukan tempat yang tinggi. Hal ini dikarenakan radiasi gelombang elektromagnetik yang dipancarkan supaya tersebar secara merata. Maka dari itu untuk membangun tower atau SUTET sebaiknya dilakukan pada wilayah yang tinggi seperti pegunungan.
-
Tempat Penelitian
Manfaat pegunungan bagi manusia secara umum yang nomor 7 adalah sebagai tempat penelitian. Banyak sarana untuk diteliti yang hanya ditemukan di pegunungan. Jenis tanah, komoditas panen, kondisi sosial ekonomi petani kebun, dan lain-lain adalah beberapa variabel penelitian yang hanya bisa dilakukan di pegunungan. Atas dasar tersebut maka dibangunlah wilayah konservasi yang terletak di pegunungan.
-
Penghasil Oksigen
Manfaat hutan salah satunya ialah sebagai paru-paru dunia. Disebut demikian karena setiap pohon yang ada di hutan menghasilkan oksigen sebagai syarat hidup manusia dan binatang.
Tumbuhan menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis. Pada proses tersebut tumbuhan membutuhkan penyerapan air, karbondioksida, dan sinar matahari untuk kemudian diolah menjadi oksigen. Proses fotosintesis tersebut dilakukan secara alami/naluriah oleh setiap tumbuhan.
-
Pembeda Iklim
Jika tidak ada pegunungan, maka pembagian iklim di Indonesia seluruhnya mengandung zona panas. Hal ini dikarenakan garis khatulistiwa yang melewati daratan Indonesia. Hadirnya pegunungan berfungsi sebagai pembeda iklim antara pesisir pantai dan dataran tinggi. Dari pembeda iklim tersebut muncul perbedaan hasil komoditas panen antara dataran rendah dan dataran tinggi.
-
Menambah Devisa Negara
Di area pegunungan terdapat pohon-pohon besar yang menjadi sumber penghasil oksigen. Semakin tua usia pohon tersebut maka dalam melakukan proses fotosintesis menjadi tidak produktif. Tumbuhan terpaksa ditebang agar dapat dimanfaatkan kayunya sebagai penambahan devisa negara. Kayu memiliki nilai jual yang tinggi karena sebagai bahan dasar pembuatan bangunan.
-
Pelatihan Skill Angkatan Kerja
Terdengar asing bahwa pemanfaatan pegunungan dikatakan sebagai pelatihan skill angkatan kerja. Singkatnya, jumlah pengangguran di Indonesia semakin meningkat mengingat banyaknya angkatan kerja yang tidak memiliki keterampilan.
Di pegunungan, terdapat pelatihan yang mempersiapkan angkatan kerja memiliki keterampilan pada bidang furniture. Itulah yang disebut manfaat pegunungan sebagai pelatihan skill angkatan kerja.
-
Tempat Latihan Militer
Militer harus mempunyai fisik yang kuat agar dapat mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kekuatan fisik dapat dilatih di pegunungan. Banyak pegunungan yang dimanfaatkan sebagai arena untuk mempersiapkan tenaga militer seperti di Watukosek, Jawa Timur. Dinginnya udara di pegunungan dirasa mampu dijadikan sebagai penguatan fisik para tenaga militer Indonesia.
-
Produsen Kayu
Pegunungan memiliki banyak pohon yang mengelompok menjadi hutan. Menebang 1 pohon tidak akan mempengaruhi kadar oksigen di bumi. Mengingat keberadaan kayu dapat menjadi pemasukan devisa daerah, maka pegunungan sering dijadikan tempat untuk mengambil beberapa kayu. Kayu tersebut nantinya dipergunakan sebagai bahan dasar pembuatan bangunan.
-
Penyedia Air Minum dalam Kemasan
Beberapa produk air minum dalam kemasan merupakan penyulingan dari mata air di pegunungan. Pengambilan mata air pegunungan dirasa mampu mempertahankan kesegaran dan kemurniannya. Sehingga konsumen percaya untuk memakai produk tersebut. Mata air Gunung Lawu, Gunung Ungaran, dan lain-lain menjadi sumber dari beberapa produk air minum dalam kemasan yang terkenal di Indonesia.
-
Area Tutupan Lahan
Pegunungan menjadi area yang cocok sebagai tutupan lahan. Maksud dari area tutupan lahan adalah penanaman tumbuhan agar menyerap air di lapisan tanah supaya tidak menjadi penyebab longsor. Air tanah yang semakin banyak maka massanya meningkat sehingga erosi tidak dapat terhindarkan.
Dengan adanya tumbuhan maka dipercaya menyerap kandungan air tanah sehingga erosi dapat diminimalisir terjadinya.
Nah, penjelasan diatas merupakan ulasan materi yang membahas tentang beragam manfaat pegunungan bagi manusia secara umum. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca dalam tujuan menambah ilmu pengetahuan dan wawasan.
