9 Macam Bioma dan Cirinya

Diposting pada

Jenis Bioma

Bioma berbeda dengan ekosistem. Dimana ekosistem merupakan interaksi antara benda-benda hidup dan tak hidup dalam suatu lingkungan. Bioma dapat terdiri dari banyak ekosistem. Sebagai contoh, bioma akuatik dapat mengandung ekosistem seperti terumbu karang dan hutan rumput laut. Tidak semua ilmuwan mengklasifikasikan bioma dengan cara yang sama. Beberapa menggunakan klasifikasi yang luas dan menghitung sedikitnya enam bioma, diantaranya yaitu hutan, padang rumput, air tawar, laut, gurun, dan tundra.

Ilmuwan lain menggunakan klasifikasi yang lebih tepat dan daftar puluhan bioma yang berbeda. Misalnya, mereka menganggap berbagai jenis manfaat hutan sebagai bioma yang berbeda. Hutan hujan tropis yang hangat dan basah sepanjang tahun adalah satu bioma. Hutan gugur yang beriklim sedang – musim dingin, musim panas yang hangat, dan didominasi oleh pohon yang menggugurkan daunnya adalah bioma yang berbeda. Hutan Taiga, yang berada di daerah dingin dan didominasi oleh cemara dan cemara, merupakan bioma lainnya.

Bioma

Bioma adalah bagian dari adanya ekosistem global yang besar, disesuaikan dengan iklim tertentu. Bioma dapat didefinisikan sebagai komunitas berbagai tumbuhan dan hewan yang mendiami jenis wilayah geografis tertentu dalam struktur Bumi yang menjadi objeknya.

Bioma sering didefinisikan berdasarkan iklim, karakteristik curah hujan/air, elevasi, dan karakteristik tanaman (jenis daun, jarak, dan lian-lain). Bioma dapat dibagi menjadi dua klasifikasi utama, terestrial (berbasis darat) dan akuatik (berbasis air).

Beberapa bioma darat utama termasuk tundra, padang pasir, hutan hujan, hutan konifera boreal, dan hutan gugur beriklim sedang. Beberapa biota air utama termasuk air tawar, lahan basah, laut, dan muara.

Pengertian Bioma

Pengertian bioma adalah area geografis yang luas dari kelompok tumbuhan dan hewan yang khas, yang disesuaikan dengan lingkungan tersebut. Iklim dan geografi suatu wilayah menentukan jenis bioma apa yang bisa ada di wilayah itu.

Pengertian Bioma Menurut Para Ahli

Adapun pengertian bioma menurut para ahli diantaranya yaitu:

  1. Charles Kendrich, Definisi bioma merupakan unit-unit geografis yang besar, perbedaannya didasarkan pada tipe-tipe klimaks atau vegetasi (tumbuhan) dominan atau bentuk kehidupan binatang.
  2. National Geographic Society, Arti bioma adalah suatu area di bumi yang dapat diklasifikasikan menurut tumbuhan dan hewan yang hidup di dalamnya. Suhu, lapisan tanah, jumlah cahaya matahari dan ketersediaan sangat air menentukan kehidupan apa yang ada di dalam bioma.
  3. Wikipedia, Pengertian bioma adalah komunitas tumbuhan dan hewan yang memiliki karakteristik umum untuk lingkungan tempat mereka berada. Bioma merupakan komunitas biologis yang berbeda yang terbentuk sebagai respons terhadap iklim fisik bersama.

Apa Itu Biomo?

Dari penjelasan yang telah disebtkan dapatlah dikatakan bahwa bioma adalah sebagian besar didasarkan pada geografi dan iklim suatu daerah. Oleh karena itu, bioma adalah zona geoklimatik yang dapat diidentifikasi pada skala global dan mencakup hal-hal seperti tanaman dan hewan.

Konsep bioma mengatur variasi ekologis skala besar. Bioma terestrial dibedakan terutama oleh vegetasinya yang dominan, dan terutama ditentukan oleh suhu dan curah hujan.

Macam Bioma

Ada banyak jenis bioma yang berbeda di permukaan bumi. Setiap bioma memiliki keunikan karena perbedaan pola cuaca dan suhu, spesies tanaman, dan spesies hewan. Penting untuk dipahami bahwa keunikan masing-masing bioma memungkinkan hewan dan tumbuhan tertentu berkembang di satu area namun tidak akan dapat bertahan hidup di area yang lain.

Meskipun ada banyak jenis bioma, secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu bioma akuatik/peraiaran dan bioma terestrial/daratan.

  1. Bioma Akuatik/Perairan

Bioma akuatik merupakan bioma yang berada di wilayah perairan. Baik air asin maupun air tawar. Pada wilayah air asin kita dapat menemukan bioma laut dan bioma terumbu karang. Bagian laut dangkal yang banyak terdapat karang adalah bagian dari bioma terumbu karang.

Bioma air tawar mencakup area tanah yang tertutup air yang mengandung kurang dari 1% air asin. Ini termasuk sungai, danau, kolam, dan lahan basah seperti rawa dan rawa-rawa. Selengkapnya, bacaPengertian Rawa, Jenis, dan Fungsinya

  1. Bioma Terestrial/daratan

Bioma terestrial dipengaruhi oleh perbedaan kondisi iklim, vegetasi, dan kehidupan binatang yang ada. Terdapat beraneka macam bioma terestrial yang tersebar di seluruh dunia, antara lain:

  1. Bioma Gurun

Bioma gurun merupakan bioma yang berada di wilayah yang didominasi oleh pasir, sehingga sangat sedikit tumbuhan yang bisa tumbuh. Persebaran bioma gurun yaitu paling luas terpust di sekitar 200 LU, mulai dari Pantai Atlantik di Afrika hingga ke Asia Tengah. Di sepanjang wilayah tersebut terdapat kompleks gurun Sahara, gurun Arab dan gurun Gobi dengan luas mencapai 10 juta km persegi.

Gurun menutupi sekitar 20% permukaan Bumi. Ada empat jenis utama gurun di bioma yaitu panas dan kering, semi kering, pesisir, dan dingin. Adapun ciri-ciri bioma gurun yaitu :

  1. Curah hujan sangat rendah, < 250 mm/tahun dengan intensitas panas matahari sangat tinggi.
  2. Tingkat evaporasi (penguapan) nya lebih tinggi daripada curah hujan.
  3. Air tanah cenderung asin karena larutan garam dalam tanah tidak cenderung berpindah baik karena pencucian oleh air maupun drainase
  4. Tingkat deflasi tinggi
  5. Tumbuhan yang mampu hidup di daerah gurun adalah tumbuhan yang memiliki daun kecil seperti duri dan berakar panjang. (Daun yang kecil berfungsi untuk mengurangi penguapan dan akar panjang berfungsi untuk mengambil air dari tempat yang dalam dan kemudian disimpan dalam jaringan spons.). contohnya yaitu kaktus, kurma.
  6. Hewan yang terdapat di daerah gurun antara lain :Unta, Gerbil, Hamster
  1. Bioma Sabana

Bioma sabana merupakan kosistem besar dengan daerah luas berupa wilayah padang rumput yang terdiri atas pohon-pohon yang tumbuh dengan jarang dan diselingi oleh semak belukar serta rumput-rumputan. Persebarannya yaitu di Benua Afrika, Amerika Selatan dan Australia.

Adapun ciri-ciri bioma sabana yaitu:

  1. Memiliki suhu yang panas sepanjang tahun
  2. Proses terjadinya hutan secara musiman, dan menjadi faktor penting bagi terbentuknya sabana
  3. Sabana berubah menjadi semak belukar jika pembentukannya mengarah ke daerah yang memiliki intensitas hujan yang semakin rendah
  4. Sabana akan berubah menjadi hutan basah apabila mengarah ke daerah yang intensitas hujannya makin tinggi.
  5. Contoh tumbuhan di bioma ini adalah ekaliptus (dominan pada daerah Australia) dan baobab (dominan di daerah Kenya), serta didominasi oleh sejenis rumput – rumputan, seperti suku Gramineaedan terkadang dijumpai suku
  6. Jenis hewan yang hidup di daerah sabana adalah herbifora (Kuda, Zebra) dan karnifora (Macan Tutul, Singa, Anjing Hutan).
  1. Bioma Stepa (Padang Rumput)

Bioma padang rumput didominasi oleh rerumputan. Arti bioma stepa tidak menerima curah hujan yang cukup untuk tumbuhnya pepohonan seperti hutan, tapi curah hujannya lebih banyak dibanding wilayah gurun sehingga rumput masih dapat tumbuh. Persebarannya yaitu di wilayah Persebaran bioma stepa terdapat di wilayah Hongaria (Puzta), Kanada (Great Plains), Amerika Selatan (Pampa-Argentina), Rusia (Siberia), Amerika Serikat (Praire), Australia, dan Selandia Baru.

Perbedaan antara Stepa dengan Sabana yaitu pada bioma Sabana padang rumput diselingi oleh kumpulan pepohonan besar, sedangkan pada bioma Stepa padang rumput yang tidak di selingi oleh kumpulan-kumpulan pepohonan, kalaupun ada hanya sedikit saja pepohonan yang ada.

Adapun ciri-ciri bioma stepa yaitu:

  1. Curah hujan yang tidak teratur, antara 250 sampai 500 mm/tahun
  2. Pada umumnya tanah tidak mampu menyimpan air yang karena rendahnya tingkat porositas  dan kurang baiknya sistem penyaluran yang menyebabkan rumput-rumput tumbuh dengan subur.
  3. Beberapa jenis rumput mempunyai ketinggian hingga 3,5 m
  4. Mempunyai pohon yang khas, yaitu akasia dan terdapat semak belukar
  5. Hewan yang hidup di wilayah ini antara lain Rusa, Antelop, Kerbau, Kanguru, Harimau, Singa, Ular
  1. Bioma Hutan Basah (Hutan Hujan Tropis)

Bioma hutan basah sejatinya hampir tersebar di wilayah tropika yang meliputi semenanjung Amerika Tengah, Amerika Selatan, Afrika, Madagaskar, Australia Bagian Utara, Indonesia dan Malaysia. Pada bioma ini terdapat beraneka jenis tumbuhan yang dapat hidup karena mendapat sinar matahari dan curah hujan yang cukup.

Adapun ciri-ciri bioma hutan basah yaitu:

  1. Curah hujan sangat tinggi, >2.500 mm/tahun
  2. Pohon-pohon utama mempunyai ketinggian antara 20 hingga 40 m.
  3. Cabang pohon memiliki daun lebat dan lebar serta selalu hijau sepanjang tahun
  4. Mendapat sinar matahari yang cukup, tetapi sinar matahari tersebut tidak mampu menembus dasar hutan.
  5. Memiliki iklim mikro di lingkungan sekitar permukaan tanah/di bawah kanopi (daun pada pohon-pohon besar yang membentuk tudung)
  6. Jenis tumbuhan yang hidup di daeran hutan basah antara lain Pohon Ramin, Pohon Rengas, Rotan Manau
  7. Jenis hewan yang hidup di daerah ini adalah hewan Gorila, Monyet, Simpanse, Orang Utan, Gibbon, Siamang.
  1. Bioma Taiga (Coniferus)

Bioma Taiga merupakan bioma terestrial terbesar dan meluas di Eropa, Amerika Utara, dan Asia. Bioma Taiga juga dikenal sebagai hutan boreal yaitu dengan jenis tumbuhan yang dominan adalah tumbuhan berdaun jarum. Adapun ciri-ciri bioma taiga yaitu:

  1. Memiliki musim dingin yang cukup panjang dan musim kemarau yang panas dan sangat singkat
  2. Selama musim dingin, air tanah berubah menjadi es dan dapat mencapai 2 meter di bawah permukaan tanah
  3. Jenis tumbuhan yang hidup sangat sedikit, biasanya hanya terdiri dari dua atau tiga jenis tumbuhan.
  4. Perbedaan suhu antara musim panas dan musim dingin sangat tinggi
  5. Pertumbuhan tanaman terjadi pada musim panas (3-6 bulan)
  6. Tumbuhan/pohon yang seragam (homogen). Contohnya yaitu jenis konifer (Alder, Birch, Juniper, Spruce).
  7. Jenis hewan yang hidup di wilayah ini misalnya Beruang, Rubah, Serigala
  1. Bioma Tundra

Bioma tundra merupakan bioma yang terletak di daerah lingkar kutub utara dan selatan. Vegetasi yang tumbuh hanya tumbuhan kecil sejenis rumput dan lumut. Persebarannya yaitu di sekitar lingkar  Artik, Greenland di wilayah kutub utara.

Adapun ciri-ciri bioma tundra yaitu:

  1. Hampir semua wilayahnya tertutup oleh salju/es.
  2. Musim dingin yang panjang dan gelap serta musim panas yang panjang dan terang, terjadi karena gerak semu matahari hanya sampai di posisi 23,5° LU/LS.
  3. Tanaman memiliki usia tumbuh yang sangat pendek, berkisar antara 30 sampai 120 hari (1 – 4 bulan)
  4. Pada musim dingin gelap yang berlangsung sekitar 9 bulan, sedangkan musim panas berlangsung dengan cepat (3 bulan). Vegetasi mulai tumbuh pada musim panas.
  5. Jenis tumbuhan yang dapat hidup di bioma tundra misalnya lumut kerak, rumput teki, tumbuhan terna, dan semak-semak pendek.
  6. Jenis hewan di bioma tundra misalnya: Rusa, Rubah, Hewan-hewan pengerat, Beruang kutub, Muskox Selain beberapa jenis di atas, bioma tundra juga mempunyai fauna khas yang lain misalnya : Penguin, Paus Beluga (paus putih), Paus Narwhal (paus bertanduk).
  1. Bioma Hutan Gugur (Deciduous)

Bioma hutan gugur merupakan bioma yang dicirikan oleh pohon-pohon yang menggugurkan daunnya. Bioma ini mengalami keempat musim – musim dingin, musim semi, musim panas, dan musim gugur. Persebarannya yaitu di Amerika Serikat, Kanada, Eropa, Cina, dan Jepang. Ada juga beberapa bagian Rusia yang terdapat bioma ini.

Adapun ciri-ciri bioma hutan gugur yaitu :

  1. Curah hujan merata antara 750mm sampai 1.000 mm pertahun
  2. Pepohonannya mempunyai ciri berdaun lebar, hijau pada musim dingin, rontok pada musim panas dan memiliki tajuk yang rapat.
  3. Mempunyai musim panas yang hangat dan musim dingin yang tidak terlalu dingin.
  4. Jarak antara pohon satu dengan pohon yang lainnya tidak terlalu rapat/renggang
  5. Jumlah/jenis tumbuhan yang ada relatif sedikit
  6. Jenis tumbuhan utama yang hidup di daerah bioma hutan gugur misalnya Pohon oak, Basswook, Terna berbunga.
  7. Jenis hewan yang terdapat di wilayah bioma hutan gugur misalnya Panda, Serangga, Burung, Bajing, Anjing, Rusa

Setiap pergantian musim terjadi beberapa perubahan pada bioma hutan gugur:

  1. Ketika musim panas pohon-pohon yang tinggi tumbuh dengan daun lebat dan membentuk tudung, tetapi cahaya matahari masih dapat menembus tudung tersebut hingga ke tanah karena daunnya tipis
  2. Ketika musim gugur menjelang musim dingin, pancaran energi matahari berkurang, suhu rendah dan air cukup dingin. Sehingga daun-daun menjadi merah dan coklat, kemudian gugur karena tumbuhan sulit mendapatkan air. Daun dan buah-buahan yang gugur akan tumpukan senyawa organik.
  3. Ketika musim dingin menjadi salju, tumbuhan menjadi gundul, beberapa jenis hewan mengalami/dalam keadaanhibernasi (tidur panjang pada waktu musim dingin).
  4. Ketika musim semi menjelang musim panas, suhu naik, salju mencair, tumbuhan mulai berdaun kembali, tumbuhan semak mulai tumbuh di permukaan tanah, hewan-hewan yang hibernasi mulai aktif kembali.

Demikianlah penjelasan secara lengkap mengenai materi pengertian bioma menurut para ahli, macam-macam bioma, ciri, dan penjelasannya. Semoga melalui tulisan ini bisa memberikan wawasan serta menambah ilmu pengetahuan bagi segenap pembaca sekalian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *